Jumat, 05 Februari 2010

Undangan Pawiwahan (Pernikahan)





























Om Swastyastu,


Atas Asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Kami bermaksud mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i, pada Resepsi Pawiwahan (pernikahan kami, yang dilaksanakan pada:

Hari Jumat 19 February 2010
Pukul 11.00 wita - selesai
Bertempat di PALM FINE ART GALLERY / Lihat lokasi dalam Peta Digital klik disini
BR. PENESTANAN KAJA SAYAN UBUD

Merupakan suatu kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir untuk turut memberikan doa restu kepada kami. Atas kehadiran dan doa restunya kami mengucapkan terima kasih

Om Cantih,Cantih,Cantih, Om

Putra & Nia

Kamis, 04 Februari 2010

Lokasi Upacara

Untuk lebih Jelasnya silahkan di "Zoom Out",
Klik tag Balon biru untuk informasi lokasi,
biar ga tersesat klik "to here" nanti om google yang bantu nunjukin jalannya ok..
terimakasih..
sampai jumpa
Putra -Nia


View Untitled in a larger map

Tujuan perkawinan/Pawiwahan menurut Hindu.

Pada dasarnya manusia selain sebagai mahluk individu juga sebagai
mahluk sosial, sehingga mereka harus hidup bersama-sama untuk mencapai
tujuan-tujuan tertentu. Tuhan telah menciptakan manusia dengan berlainan
jenis kelamin, yaitu pria dan wanita yang masing-masing telah menyadari
perannya masing-masing.
Telah menjadi kodratnya sebagai mahluk sosial bahwa setiap pria dan
wanita mempunyai naluri untuk saling mencintai dan saling membutuhkan
dalam segala bidang. Sebagai tanda seseorang menginjak masa ini diawali
dengan proses perkawinan. Perkawinan merupakan peristiwa suci dan
kewajiban bagi umat Hindu karena Tuhan telah bersabda dalam Manava
dharmasastra IX. 96 sebagai berikut:

"Prnja nartha striyah srstah samtarnartham ca manavah
Tasmat sadahrano dharmah crutam patnya sahaditah"

";Untuk menjadi Ibu, wanita diciptakan dan untuk menjadi ayah,
laki-laki itu diciptakan. Upacara keagamaan karena itu ditetapkan di
dalam Veda untuk dilakukan oleh suami dengan istrinya"
(Pudja dan Sudharta, 2002: 551).